Fungsi Kelenjar Air Liur di Dalam Rongga Mulut

Di dalam mulut kita ini ada sebuah kelenjar yang menghasilkan air liur atau saliva sebanyak 2 hingga 4 liter per hari. Cairan air liur ini berwarna bening yang memiliki banyak sekali manfaat.
Fungsi kelenjar air liur yang utama adalah membantu proses pencernaan makanan sehingga akan lebih mudah menelan. Selain itu ada banyak sekali fungsinya. Buat anda yang penasaran bisa langsung simak penjelasan kami kali ini.

Beberapa Fungsi Kelenjar Air Liur

Untuk masyarakat awam pasti ada banyak sekali pertanyaan yang muncul mengenai apa sih sebenarnya fungsi kelenjar air liur di dalam rongga mulut kita, berikut penjelasannya:

Membantu proses pencernaan makanan

Sudah banyak diketahui memang fungsi utama dari kelenjar air liur ini adalah untuk membantu proses pencernaan makanan. Air liur yang dihasilkan akan mempermudah makanan dicerna dengan cara membasahi lalu melarutkan makanan ke dalam tenggorokan. Air liur bersama enzim amilase akan bekerja sama saling mendukung dalam memecah makanan dan membantu pati makanan terpecah di mulut.

Selain ada lagi fungsi kelenjar air liur dalam proses pencernaan makanan yaitu membantu mempermudah menelan makanan dan mempermudah makanan yang telah dihancurkan untuk meluncur ke tenggorokan dan kemudian akan terjadi proses selanjutnya di dalam perut.

Membersihkan dan melindungi mulut

Fungsi kelenjar air liur selanjutnya adalah membantu membersihkan mulut dan gigi dari sisa makanan yang menyebabkan munculnya bakteri yang bisa merusak kekuatan gigi. Air liur ini juga bisa membantu mebilas gigih setelah makan sehingga gigi akan tetap bersih. Ternyata air liur merupakan pembersih gigi pertama sebelum dilakukan pembersihan lanjutan. Dengan terjaganya kebersihan rongga mulut dan gigi maka secara otomatis mulut juga akan terlindung dari serangan bakteri serta membantu melawan infeksi mulut.

Mencegah kerusakan gigi

Sebuah studi kesehatan menyatakan adanya fungsi air liur dalam melindungi terhadap penyakit gusi serta mencegah kerusakan gigi. Oleh sebab itu anda tidak bisa menganggap remeh pada air liur di dalam mulut anda. Dengan adanya air liur gigi anda akan ditutupi oleh lapisan tipis air liur yang bisa membantu mempertahankan gigi dari bakteri. keampuhan air liur lainnya bisa kita lihat dari adanya agen antimikroba yang akan membunuh bakteri di dalam mulut. Air liur yang ada di dalam mulut akan membersihkan dan meluruhkan sisa makanan yang menempel pada gigi yang bisa menyebabkan kerusakan dan pengeroposan gigi.

Air liur juga akan membantu membangun kembali permukaan gigi enamel dengan cara mengangkut mineral. Fungsi penting lain dari air liur ini bisa membantu menetralkan asam di dalam mulut saat dan setelah makan dengan cara memecah enamel gigi.

Mencegah mulut kering

Kelenjar air liur yang menghasilkan air liur yang berbentuk cairan yang sudah jelas pasti akan membantu melembabkan rongga mulut anda. Dengan begitu anda akan terhindar dari dehidrasi mulut. Resiko kekeringan mulut akan semakin meningkat seiring bertambahnya usia, kondisi penyakit tertentu seperti diabetes dan mengkonsumsi obat – obatan tertentu dalam jangka panjang. Dengan begitu anda harus terus berusaha mempertahankan produksi air liur dengan melakukan beberapa cara seperti, mengunyah permen karet tanpa gula, perbanyak konsumsi air putih, serta makan sesuatu.

Mengontrol kenyamanan lidah dalam bergerak

Fungsi kelenjar air liur didalam mulut selanjutnya adalah sebagai pengontrol kenyamanan lidah dalam bergerak. Bayangkan jika mulut anda kering tanpa air liur suah pasti semua yang ada di dalam mulut akan terasa kering dan kaku. Terutama bagian lidah. Kekakuan tersebut akan menyebabkan lidah sulit bergerak. Dengan begitu untuk menjaga produksi air liur tetap normal mulailah terapkan pola hidup sehat dengan mengurangi rokok dan minuman beralkohol, serta perbanyak konsumsi air putih.

Beberapa Fungsi Kelenjar Air Liur Lainnya

Setelah melihat beberapa fungsi penting dari air liur di atas, maka kita perlu menyadari pentingnya menjaga produksi air liur. Namun bukan sampai disitu saat ada banyak lagi manfaat atau fungsi lainnya, berikut diantaranya:

  • – Mengubah dan menghancurkan makanan menjadi gula
  • – Mempermudah proses pengunyahan makanan
  • – Mengontrol keasaman mulut
  • – Menjaga kesehatan lidah
  • – Mencegah terbentuknya karang gigi
  • – Air liur memiliki antiseptik sebagai penyembuh luka saat terjadi luka dan infeksi di dalam mulut
  • – Mencegah penyakit gondongan atau pembengkakan
  • – Mencegah dan melindungi mulut dari peradangan dan infeksi karena terserang sariawan akibat kekurangan vitamin C
  • – Menjaga kelembaban bibir secara alami

Beberapa penyebab Melemahnya Produksi kelenjar Air Liur

Menurunnya produksi air liur bisa disebabkan oleh efek samping mengkonsumsi obat – obatan yang memiliki kandungan kimia sangat tinggi serta dikonsumsi jangka panjang seperti kandungan diuretic, antihistamin, antipsikotis, serta sedative.

Penyebab yang kedua adalah penurunan sistem imun atau kekebalan tubuh infeksi bakteri dan virus serta kegagalan kelenjar air liur melindungi rongga mulut dari kekeringan.

Efek samping menjalani kemoterapi kanker pada bagian kepala, leher dan bagian belakang telinga. Radiasi yang ditinggalkan oleh kemoterapi tersebut dan menyebabkan tersumbatnya aliran ludah ke rongga mulut karena terjadi pembengkakan dan peradangan pada salah satu kelenjar sehingga menyebabkan kerusakan pada tiga kelenjar penting yang ada di dalam tubuh seperti kelenjar parotis, submandibularis serta sublingualis.

Kurangnya konsumsi air putih menyebabkan mulut mengalami dehidrasi dan mengakibatkan mulut mudah terinfeksi ketika terluka. Sebaiknya konsumsi 8 gelas air putih perhari untuk menjaga produksi air liur agar tetap normal dan pastinya banyak manfaat mengkonsumsi air putih lainnya bagi tubuh.

Stress atau depresi berat ternyata juga bisa menyebabkan menurunnya produksi kelenjar air liur.

Jika anda seorang yang memiliki kebiasaan bernafas melalui mulut ketika tidur hal ini patut diwaspadai sebab bisa mengakibatkan masuknya angin, kuman dan bakteri ke dalam mulut. Ketika manusia bersinggungan dengan udara bebas melalui mulut terbuka maka kelnar air liur tidak bisa membasahi seluruh bagian rongga mulut.

Memiliki gangguan mulut seperti sariawan juga bisa membuat air liur berkurang.

Terjadi pembengkakan pada kelenjar parotis dan menyebabkan penyakit gondongan bisa membuat produksi air liur berkurang.

Gaya hidup yang tidak sehat juga bisa memicu menurunnya produksi air liur seperti kebiasaan merokok, mengkonsumsi minuman beralkohol, serta penyalahgunaan narkoba. Oleh sebab itu sebaiknya hindari beberapa kebiasaan buruk tersebut yang sangat tidak baik bagi kesehatan tubuh salah satunya berpengaruh pada tingkat produksi air liur.

Fungsi kelenjar air liur yang utama adalah sebagai penghasil air liur  sangat bermanfaat bagi proses pencernaan dan melindungi rongga mulut. Semoga artikel ini bisa menambah wawasan dan bermanfaat bagi anda. Sekian dan terima kasih.