Obat berbahan dasar alami menjadi salah satu obat yang paling dibutuhkan bagi penderita penyakit kanker, yang merupakan salah satu penyakit yang berbahaya. Namun sebelum menuju kepada rekomendasi obat-obat alami untuk kanker, kita akan membahas terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan penyakit kanker ini agar kalian paham bagaimana cara menanggulanginya.

Penjelasan Tentang Kanker

Kanker adalah penyakit yang diakibatkan oleh pertumbuhan dari sel-sel jaringan tubuh yang berubah menjadi sel kanker. Pada perkembangannya sel-sel kanker tersebut dapat menyebar ke berbagai bagian tubuh lainnya dengan pesat. Inilah salah satu alasan mengapa kanker disebut sebagai salah satu penyakit yang mematikan, namun tentu saja masih dapat diobati.

Kanker sering dianggap oleh masyarakat sebagai sebuah tumor, namun menurut para ahli tidak semua tumor dapat dikategorikan sebagai kanker. Tumor adalah segala benjolan yang tidak normal atau abnormal. Tumor itu sendiri dapat dibagi menjadi dua golongan, yaitu tumor jinak dan tumor ganas. Dan kanker merupakan istilah umum untuk semua jenis tumor ganas.

Perlu anda ketahui bahwa kanker mampu menimpa setiap orang, pada setiap bagian tubuh dan pada semua golongan umur, namun dilihat dari banyaknya kejadian seseorang yang terkena kanker lebih sering menimpa seseorang yang berusia 40 tahun. Tetapi hal ini pun bukan sebuah jaminan jika seorang anak muda tidak akan terkena kanker.

Melihat kanker pada umumnya meluas dan merusak jaringan disekitarnya, tetapi penderita kanker tidak akan merasakan keluhan atau pun gejala yang berarti. Jika keluhan dan gejala sudah mulai terasa biasanya penyakit sudah lanjut. Untuk mengetahui apakah seseorang terkena kanker atau tidak, ada beberapa gejala pendekatan sebagai cara anda mencegahnya.

Beberapa gejala tersebut seperti alat pencernaan terganggu dan susah menelan, suara serak atau batuk yang tak sembuh-sembuh, pada payudara atau tempat lainnya terdapat benjolan (tumor), tahi lalat menjadi semakin besar dan terasa gatal, atau bisa juga semacam borok yang tak sembuh-sembuh.

Berikut ini beberapa obat yang biasanya digunakan dalam upaya penyembuhan penyakit kanker.

Zat Akilasi

Obat yang termasuk kedalam kategori zat akilasi adalah obat-obatan yang mencegah proses re-produksi sel-sel kanker dengan cara merusak DNA-nya. Obatan-obatan ini bekerja disemua fase siklus sel dan dapat digunakan untuk mengobati berbagai macam kanker, tidak hanya pada kanker payudara saja.
Adapun sebagian obat kanker yang termasuk zat akilasi seperti obat Altretami, Busulfan, Carboplatin, Carmustine, Chlorambucil, Cisplatin, Cyclophosphamide, Dacarbazine, Lomustine, Melphalan, Oxaliplatin, Termozolomide, dan Thiotepa.
Namun perlu diperhatikan oleh anda, Obat ini bekerja dengan merusak sel DNA, tidak hanya sekedar sel kankernya saja. Obat-obatan tersebut dapat menimbulkan efek yang mengganggu sel sumsum tulang yang sehat saat membuat sel darah baru. Bahkan jika digunakan dalam dosis yang terlalu tinggi efek samping dari obat-obat yang disebutkan diatas dapat menyebabkan leukemia.

Antimetabolit

Antimetabolit merupakan sebuah obat yang mampu mencegah proses pembelahan sel kanker di payudara. Fungsi dari obat-obat ini yaitu menghambat enzim-enzim yang diperlukan sel Kanker untuk memproduksi basa yang menjadi bahan penyusun DNA agen ini akan merusak sel ketika kromsom sedang disalin sehingga terjadi pencegahan tersebut.
Jika anda sedang membutuhkan jenis obat-obat yang termasuk kedalam kategori Antimetabolit ini, anda dapat menggunakan 5-fluorouracil (5-FU), 6-mercaptopurine (6-MP), Capecitabine (Xeloda), Cytarabine (Ara-C), Floxuridine, Fludarabine, Gemcitabine (Gemzar), Hydroxyurea, Metotreksat, Pemetrexed (Alimta). Itulah beberapa jenis obat yang termasuk kedalam kategori Antimetabolit.
Pada kategori jenis obat yang satu ini perlu anda ketahui bahwa selain dapat digunakan untuk kanker payudara dapat pula digunakan untuk mengobati leukemia, kanker ovarium dan kanker saluran usus. Namun tentu hal ini harus dilakukan dan digunakan sesuai dengan anjuran atau resep dari dokter, karena jika penggunaannya tidak tepat dapat menimbulkan berbagai efek samping.

Antibiotik ( Anti-Tumor)

Kategori obat lain yang dapat digunakan untuk penanganan penyakit kanker adalah obat Antibiotik, namun perlu anda pahami bahwa antibiotik yang dimaksud disini bukan sebuah obat antibiotic yang biasanya digunakan ketika anda terkena infeksi. Karena antibiotik yang dimaksud disini ialah anti-tumor yang bekerja untuk mengubah DNA didalam sel kanker agar tidak tumbuh dan berkembangbiak.
Istilah lain pada Antibiotik (anti-tumor) yang umun diketahui adalah Antrasiklin. Antrasiklin adalah antibiotic anti-tumor yang dapat mengganggu enzim dalam menyalin DNA selama siklus sel. Jika anda sedang mencari jenis-jenis obat kanker pada kategori yang satu ini, berikut adalah beberapa jenis obatnya.
Ada empat macam jenis obat kanker yang termasuk kedalam kategori Antrasiklin, yaitu Daunorubicin, Doxorubicin (Adrianmycin), Epirubicin dan Idarubicin. Jika anda akan menggunakan jenis-jenis obat yang sudah dijelaskan diatas, maka anda harus menggunakannya sesuai dengan resep dokter, karena jika digunakan dalam dosis tinggi efek dari obat ini dapat menyebabkan kerusakan pada jantung.

Inhibitor Mitosis

Jenis obat kanker berikutnya adalah Inhibitor Mitosis. Kategori obat yang satu ini merupakan senyawa yang berasal dari produk alami seperti tanaman. Senyawa ini bekerja dengan menghentikan sel kanker untuk membelahnya dan membentuk sel baru. Kemudian senyawa ini akan merusak sel dalam semua fase dengan menjaga enzim yang diperlukan untuk reproduksi sel.
Obat-obatan yang termasuk kedalam kategori Inhibitor Mitosis yaitu Docetaxel, Estramustine, Ixabepilone, Paclitaxel, Vinblastine, Vincristine dan Vinorelbine. Obat-obatan yang termasuk kategori Inhibitor Mitosis ini dapat juga digunakan untuk mengobati kanker payudara, paru-paru, myeloma, limfoma dan leukemia. Namun efek yang disebabkan dapat merusak saraf, sehingga dosisnya harus sangat dibatasi.

Kortikosteroid

Kortikosteroid atau sering disebut sebagai steroid ini adalah obat yang menyerupai hormone untuk membantu mencegah mual dan muntah yang disebabkan oleh kemoterapi yang sedang dijalankan oleh penderita kanker Payudara. Namun dokter sering pula memberikan obat kategori yang satu ini sebelum seorang pasien melakukan kemoterapi.

Jika anda merupakan seorang pasien yang sedang menjalani kemoterapi dan sering merasakan mual yang berlebih sesudah melakukan kemoterapi maka anda bisa menggunakan jenis obat kategori yang satu ini. Beberapa obat yang termasuk kedalam kategori Kortikosteroid yaitu Prednison, Methylprednisolone,  dan Dexamethasone.

Pakar kesehatan pernah menemukan sebuah bukti bahwa ketika memberikan obat kemoterapi dalam jangka waktu yang berdekatan dapat menurunkan kemungkinan kanker untuk kambuh. Dengan begitu harapan hidup untuk para pengidap kanker pun akan meningkat.

Itulah beberapa jenis obat yang sering digunakan dalam proses penyembuhan kanker oleh dokter, namun perlu dicatat bahwa setiap penggunaan jenis obat-obatan diatas harus dijalankan sesuai dengan resep dokter, karena untuk beberapa jenis obat yang digunakan dalam dosis tinggi dapat menimbulkan efek samping yang cukup berat, seperti gangguan saraf, jantung dan lain sebagainya. Untuk menghindari hal tersebut, maka berhati-hatilah dalam mengkonsumsi obat-obatan yang disebutkan diatas.