Borok bisa saja berkembang di beberapa bagian tubuh kita, termasuk di dalam lapisan perut yang sering kita sebut sebagai penyakit maag. Tetapi sebelum anda buru-buru membeli obat-obatan di warung yang dominannya memiliki zat kimia, sebaiknya anda coba dulu beberapa cara pengobatan yang bisa anda buat dengan mudah dan murah di rumah kapanpun anda inginkan.

Penyakit maag terjadi ketika terdapat luka yang berkembang di lapisan lambung atau usus dua belas jari, yang mana merupakan bagian pertama dari usus kecil. Penyakit tersebut akan berkembang ketika asam lambung yang dihasilkan oleh perut mengiritasi lapisan perut anda. Penyakit maag juga bisa disebut sebagai tukak lambung atau radang lambung.

Sementara beberapa penyebab dari maag adalah:

    • Infeksi yang disebabkan oleh bakteri Helicobacter pylori (H. pylori).
    • Penggunaan jangka panjang obat anti-radang (NSAID) seperti ibuprofen atau aspirin.

Beberapa orang juga percaya bahwa stress dan makanan pedas dapat menyebabkan sakit maag. Tetapi sebenarnya tidak, melainkan hanya memperparah penyakit tersebut saja karena dapat meningkatkan produksi asam berlambung.

Maka dari itulah, diperlukan obat-obatan yang bisa meredakan rasa sakit penyakit maag tanpa harus mengkonsumsi zat kimia yang biasanya terdapat di dalam obat-obatan yang dijual bebas di warung. Selain itu, pastikan juga anda menghindari asupan ibuprofen atau aspirin sekalipun anda tengah mengalami sakit kepala.

Tanpa berbasa-basi lagi, berikut adalah jenis obat-obatan rumahan yang bisa anda gunakan untuk meredakan sakit maag.

1. Probiotiks

Probiotik merupakan organisme hidup yang membantuk mengembalikan keseimbangan bakteri baik di saluran pencernaan anda. Selain membantu meningkatkan kesehatan usus anda menjadi lebih optimal, mereka juga ternyata dapat membantu anda mengobati sakit maag.

Menurut sebuah ulasan di tahun 2014, probiotik dapat membunuh bakteri H. pylori, yaitu salah satu jenis bakteri penyebab anda mengalami sakit maag. Tidak hanya itu saja, mereka pun mampu meningkatkan proses penyembuhan dan meringankan atau bahkan mengobati gejala sakit maag yang seringkali terasa tidak nyaman.

Anda tentunya bisa menemukan probiotik dengan mudah, cukup mengkonsumsi beberapa makanan seperti yogurt dan makanan fermentasi lainnya.

2. Jahe

Banyak orang juga percaya bahwa jahe memiliki efek gastroprotektif, sehingga membuatnya menjadikan salah satu bahan makanan untuk mengobati sakit perut dan masalahh pencernaan, seperti konstipasi, perut kembung, dan gastritis.

Dalam sebuah tinjauan pada tahun 2013 menunjukkan bahwa jahe dapat membantu mengatasi tukak lambung yang disebabkan oleh bakteri H. pylori. Selain itu, mengkonsumsi jahe juga dapat mencegah anda terkena penyaki maag yang disebabkan oleh NSAID.

3. Buah-buahan berwarna terang

Kebanyakan buah mengandung senyawa yang disebut sebagai flavonoid, yaitu polifenol. Flavonoid itu jugalah yang memberikan efek buah-buahan memiliki warna-warna yang terang.

Menurut sebuah ulasan di tahun 2011, polifenol dapat membantu seseorang mengatasi sakit maag-nya. Senyawa ini juga tentunya dapat membantu mengatasi masalah pencernaan lainnya, termasuk perut kejang dan diare.

Ilustrasi Obat Maag Herbal Rumahan (Sumber Gambar : https://www.herbilogy.com/)

Flavonoid akan melindungi dan mencegah maag anda semakin berkembang, yaitu dengan cara meningkatkan lendir lambung yang akan menghambat pertumbuhan bakteri H. pylori. Tidak hanya itu, flavonoid juga kaya akan antioksidan.

Beberapa contoh buah yang mengandung flavonoid diantaranya apel, blueberry, ceri, lemon dan jeruk, serta kacang-kacangan.

4. Plantain

Plaintain merupakan sejenis pisang, atau disebut juga sebagai pisang olah yang biasa dikonsumsi setelah digoreng, direbus, dibakar, dikolak, atau dimasak dengan menggunakan tekhnik pengolahan memasak lainnya. Nah, pada sebuah tinjauan di tahun 2011 menunjukkan bahwa pisang plantain yang belum matang memiliki efek positif terhadap tukak lambung anda.

Pisang plantain yang belum matang mengandung senyawa flavonoid yang disebut dengan leucocyanidin, yang mana dapat meningkatkan jumlah lendir di perut anda. Buah ini juga mampu mengurangi keasaman di perut, sehingga mampu membantu anda mencegah dan mengobati gejala dari sakit maag.

5. Madu

Madu merupakan jenis cairan manis alami yang dihasilkan oleh lebah dan telah banyak dikonsumsi di Indonesia sebagai camilan, bahan masakan, maupun obat-obatan. Tentunya, mereka yang rajin minum cairan manis ini bisa menikmati berbagai macam khasiat kesehatan di dalamnya.

Sebuah ulasan pada tahun 2016 menyatakan bahwa madu jenis Manuka memiliki efek antimikroba terhadap H. pylori. Dengan begitu jelas sudah bahwa madu bisa sangat bermanfaat dalam mengobati sakit maag.

Banyak orang juga sudah menggunakan cairan madu tersebut untuk mempercepat proses penyembuhan luka, termasuk borok di kulit hingga luka bakar.

6. Kunyit

Kunyit adalah rempah berwarna kuning yang sudah banyak digunakan di Asia Selatan, terutama di India. Tetapi di Indonesia pun jenis rempah ini sudah dominan digunakan sebagai salah satu bahan makanan, sehingga sudah akrab dengan lidah kita. Seperti halnya cabai, kunyit ternyata mengandung senyawa yang disebut dengan kurkumin. Para peneliti kemudian mulai mempelajari senyawa tersebut.

Ilustrasi Kunyit Untuk Obat Maag
Ilustrasi Kunyit Untuk Obat Maag (Sumber Gambar : indozone.id)

Sebuah tinjauan di tahun 2013 menyimpulkan bahwa kurkumin ternyata memiliki aktivitas anti-radang dan antioksidan yang mampu membantu mencegah sakit maag. Penelitian pun masih berlanjut hingga saat ini. Para peneliti sendiri berharap bahwa kunyit mampu membantu meringankan gejala maag dan mengobati luka di perut.

7. Kamomil

Beberapa orang seringkali menggunakan bunga kamomil untuk mengobati kecemasan ringan, kejang usus, dan peradangan. Kamomil sendiri seringkali dikonsumsi dengan cara dibuat teh.

Sebuah ulasan penelitian yang dipublikasikan di tahun 2012 melaporkan bahwa ekstrak kamomil juga kemungkinan memiliki sifat anti-ulkus. Beberapa peneliti tersebut berpikir bahwa sifat tersebut dapat menghambat terjadinya borok di perut dan mempercepat waktu penyembuhan.

8. Bawang Putih

Siapa yang tidak tahu bawang putih? Salah satu jenis bahan makanan ini tentunya sudah sangat terkenal di seluruh dunia. Tidak hanya mampu membuat masakan kita memiliki cita rasa berbeda yang lebih lezat, bawang putih juga tentunya memiliki sifat antimikroba dan antibakteri, yang mana mampu membantu dalam melawan infeksi.

Banyak penelitian juga sudah dilakukan. Hasilnya menunjukkan bahwa bawang putih tentunya sangat efektif dalam melawan ulkus. Seperti misalnya, sebuah penelitian yang dilakukan di tahun 2016 terhadap binatang menunjukkan bahwa bawang putih mampu membantu mencegah perkembangan borok dan membantu meningkatkan proses penyembuhan.

Ditambah lagi dengan sebuah ulasan di tahun 2015 yang menunjukkan bahwa bawang putih juga bisa membantu mencegah perkembangan H. pylori. Ulasan ini kemudian didukung oleh penelitian berskala kecil di tahun yang sama dimana menunjukkan bahwa dengan mengkonsumsi dua siung bawang putih dua kali sehari, dapat membuat tubuh anda memiliki efek anti-bakteri untuk melawan H. pylori.

9. Akar Manis

Licorice atau akar manis merupakan salah satu jenis rempah terkenal yang berasal dari daerah Mediterania dan Asia. Bahkan banyak orang telah menggunakan akar manis ini sebagai bahan pengobatan tradisional selama ratusan tahun. Banyak orang juga percaya bahwa dengan mengkonsumsi akar manis kering dapat membantu mengobati dan mencegah maag.

Ilustrasi Akar Manis Licorice Untuk Obat Maag
Ilustrasi Akar Manis Licorice Untuk Obat Maag (Sumber Gambar : https://www.100percentpure.com/)

Dewasa ini, sudah banyak sekali orang yang mengkonsumsi akar manis ini dalam bentuk ekstrak atau suplemen. Dalam sebuah penelitian di tahun 2013 juga menemukan bahwa dengan mengkonsumsi suplemen licorice maka bisa melawan infeksi yang diakibatkan oleh H. pylori.

10. Lidah Buaya

Lidah buaya merupakan salah satu jenis minyak nabati yang sering digunakan sebagai bahan lotion, kosmetik, dan makanan. Sudah banyak penelitian yang dilakukan terhadap lidah buaya dan memperlihatkan pengaruh positif terhadap perut yang tengah menderita sakit maag.