Dahak yang lengket dan kental seringkali menempel di bagian belakang tenggorokan saat kita jatuh sakit. Ditambah lagi, gejala ini pun seringkali disertai dengan batuk-batuk yang kemudian dikenal dengan sebutan batuk berdahak.

Batuk yang paling akut bisa berlangsung hingga 3 minggu atau kurang, sementara gangguan yang terjadi 3 minggu lebih bisa kita sebut sebagai subakut atau kronis.

Terdapat berbagai penyebab yang mendasarinya, yang mana sebagian besar bisa terjadi akibat hidung meler, efek samping infeksi, atau penyakit yang lebih serius.

Sebenarnya, dahak atau lendir tersebut sudah ada dalam tubuh kita tanpa kita sadari. Ia berguna dalam menangkap debu, alergen, dan virus. Pada tubuh yang sehat, lendirnya cenderung tipis dan tidak terlalu terasa.

Tetapi saat seseorang jatuh sakit, maka dahak dapat mengental akibat terlalu banyaknya partikel yang terperangkap di sana.

Untuk menghindari adanya rasa kurang nyaman, maka ada baiknya untuk segera diatasi dengan melakukan beberapa cara sederhana yang sudah kami rangkum di bawah ini secara mendetail.

Demi kesembuhan anda, berikut adalah cara mengatasi batuk berdahak secara alami tanpa harus ke dokter.

1. Gunakan Pelembab Ruangan

Dengan melembabkan udara di ruangan atau sekitar anda, maka bisa mengencerkan lendir secara natural. Pelembab ruangan atau alat humidifier dapat anda jalankan selama 24 jam penuh untuk mengobati masalah anda saat ini.

Udara lembab disebutkan mampu mengurangi keparahan batuk yang bahkan terkait dengan bronkitis, atau kondisi yang melibatkan peradangan pada saluran bronkial yang mengarah ke paru-paru, sembari mengobati demam dan flu yang tengah menyerang.

Sebaliknya, lingkungan kering dapat memperparah iritasi pada hidung dan tenggorokan anda, sehingga batuk anda pun bisa semakin menjadi-jadi.

Jika ingin lebih berhemat, anda dapat juga mencoba menghirup uap dari air panas atau mengonsumsi sup ayam yang dikenal mengandung antioksidan pembantu sistem kekebalan tubuh dalam melawan penyakit.

Sup ayam tersebut juga dapat turut membantu dalam melawan flu penyebab batuk berdahak dengan cara membersihkan hidung anda sekaligus mengencerkan lendir di sana. Efek anti radang di dalamnya pun dapat membantu meringankan gejalanya yang membandel.

2. Tetap Terhidrasi

Dengan mendapatkan asupan cairan yang cukup – terutama yang hangat, maka dapat membantu melancarkan aliran lendir di saluran pernafasan anda.

Sebaliknya, hindari asupan air dingin karena ditemukan dapat membuat lendir hidung anda menjadi lebih kental serta lebih sulit untuk melewati saluran pernafasan anda.

Air hangat dapat melonggarkan hidung tersumbat dengan cara membuat dahak tersebut berjalan. Saat itu terjadi, pastikan anda untuk tidak menelannya. Meludahkannya adalah opsi yang lebih baik untuk dilakukan.

Selalu dapatkan setidaknya 8 gelas air putih hangat, atau gabungan dari makanan yang mengandung kadar air tinggi di dalamnya. Sup ayam juga dapat menjadi makanan bergizi yang bisa membantu menambah cairan di tubuh anda.

Jika tubuh anda kekurangan cairan, maka anda beresiko terkena dehidrasi yang membuat lapisan saluran udara atau sinus anda menjadi kering dan rentan terhadap iritasi.
Kekeringan iritasi inilah yang akan memberikan refleks batuk dan mengurangi kadar cairan pada lendir di tubuh anda sehingga menyebabkan batuk berdahak.

3. Tingkatkan Kesehatan Saluran Pernafasan

Sebenarnya batuk sangatlah baik karena merupakan proses alami yang menandakan bahwa tubuh anda masih aktif dalam melawan berbagai macam penyakit di tubuh, terutama kondisi yang berhubungan dengan saluran pernafasan.

Jadi, jika anda ingin menyembuhkan batuk berdahak, akan lebih baik jika anda meningkatkan kesehatan saluran pernafasan dengan cara yang positif.

Cobalah anda konsumsi makanan dan minuman yang berbahan dasar jahe, lemon, atau bawang putih. Ada beberapa bukti anekdot yang menyebutkan bahwa ketiga makanan tersebut dapat membantu mengobati pilek, batuk, dan dahak berlebih di tenggorokan anda.

Bahkan makanan pedas yang menggunakan cabai juga tidak dilarang asalkan kadarnya masih wajar. Senyawa capsaicin yang terdapat dalam cabai dapat membantu membersihkan sinus untuk sementara waktu sekaligus mengeluarkan lendir secara lebih efektif.

Jadi sudah jelas bahwa sebenarnya anda tidak memerlukan antibiotik dalam mengobati batuk berdahak tersebut.

Pada kebanyakan orang, dahak kental – baik yang dibarengi dengan atau tanpa batuk – bisa hilang setelah anda berhasil menyembuhkan diri dari demam, flu, atau penyakit saluran pernafasan lainnya.

4. Berkumur Air Garam

Jika kita berbicara mengenai kesehatan oral dan saluran pernafasan, maka kebiasaan berkumur menggunakan air garam bisa sangat membantu dalam melawan berbagai macam penyakit yang menyebabkan batuk berdahak muncul. Cairan air garam dapat membunuh kuman sekaligus menenangkan radang tenggorokan anda.

Cara membuatnya, campurkan satu gelas air dengan setengah hingga tiga-perempat sdt garam. Jangan lupa juga untuk menggunakan air hangat agar dapat lebih efektif dalam melarutkan garam.

Tahan campuran cairan asin tersebut di dalam mulut beberapa saat dan biarkan kepala anda condong sedikit ke belakang.

Lakukan proses kumur tersebut selama 30 hingga 60 detik sebelum diludahkan. Jangan pernah menelan cairan tersebut, dan hindari penggunaannya pada anak-anak.

Ilustrasi batuk
Ilustrasi batuk (Sumber : www.chemistanddruggist.co.uk)

5. Gunakan Minyak Kayu Putih

Menggosokkan minyak kayu putih pada area dada anda dapat membantu mengeluarkan lendir yang membandel.

Minyak esensial ini dikenal akan kemampuannya dalam menghangatkan badan sembari membantu mengencerkan lendir dalam saluran pernafasan anda.

Pada saat yang bersamaan, batuk yang mengganggu pun dapat teratasi dengan mudah.

Senyawa pada minyak kayu putih bernama cineoledapat digunakan untuk pengobatan bronkitis akut yang menjadi penyebab anda terkena batuk parah hanya dalam kurun waktu sekitar 4 hari saja.

Selain itu, jika digunakan sebagai aromaterapi dengan cara menghirup aromanya, minyak kayu putih dapat memberikan efek menenangkan terhadap pilek dan batuk anda.

Tetapi berhati-hatilah agar tidak sampai tertelan karena dapat menyebabkan berbagai macam kondisi yang membahayakan.

Minyak kayu putih dikhususkan sebagai obat luar dan tidak boleh masuk ke dalam perut anda. Beberapa efek racun akan anda rasakan sesaat minyak esensial tersebut masuk ke saluran pencernaan.

Beberapa gejala berbahaya diantaranya perut terbakar, pusing, kelemahan otot, mengecilnya pupil mata, dada terasa sesak, hingga kejang-kejang.

6. Gunakan Dekongestan

Jika kelima cara di atas tidak mempan dalam melawan batuk berdahak anda, maka cara terakhir yang dapat anda coba lakukan adalah dengan konsumsi obat bebas OTC (over-the-counter), yaitu dekongestan. Jenis obat ini dapat mengurangi lendir yang mengalir keluar dari hidung anda.

Meskipun lendir tersebut tidak dianggap sebagai dahak, tetapi masih dapat menyebabkan anda terkena sesak karena dapat menghalangi saluran pernafasan terluar.

Dekongestan sendiri bekerja dengan cara mengurangi pembengkakan di hidung dan membuka kembali saluran udara anda.

Selanjutnya, dekongestan tersebut akan mengeringkan lendir yang terkumpul di bagian belakang ternggorokan akibat infeksi.

Tetapi pastikan anda memilih dekongestan yang mengandung pseudoephedrine  atau phenylephrine , dan akan lebih baik jika diminum di pagi hari.